Breaking News

Bentrok TNI dan Brimob di Sorong Papua Barat Daya, 5 Orang Terluka!

Bentrok TNI dan Brimob di Sorong Papua Barat Daya, 5 Orang Terluka! (Foto: Ist)
Laporan: Imran Alwi. Fuad 

PABAR.EXPOST.CO.ID, SORONG - Sebuah video yang sempat viral dan beredar di media sosial menunjukkan bentrokan TNI dan Brimob Polri di Pelabuhan Sorong, Papua Barat Daya, pada Minggu (14/4/2024) kemarin.

Dalam video tersebut, yang di unggah pada salah satu akun Facebook bernama @ManadoViral. Disitu terlihat puluhan anggota TNI-AL dan Brimob saling serang dan beberapa anggota TNI terlihat tergeletak dengan kondisi terluka. Bentrokan tersebut mengakibatkan 5 orang personel dari kedua belah pihak mengalami luka-luka.

Keributan diduga terjadi antara anggota Brimob dan TNI di kawasan Sorong, Papua Barat. Video yang diunggah tersebut oleh akun Facebook @manadoviral, menjadi viral di beberapa media sosial.

”Pada Tanggal 14 April 2024 pukul 09.30 WIT di Pintu Masuk Ruang Tunggu Keberangkatan Kantor Pelindo IV Sorong, Jalan Yos Sudarso Kelurahan Kampung Baru Distrik Sorong Kota, Kota Sorong Provinsi Papua Barat Daya telah terjadi aksi pemukulan oleh oknum anggota Yon Pelopor Brimob Polda Papua Barat Daya terhadap oknum Anggota Lantamal XIV/ Sorong yang sedang melaksanakan Jaga di Pelabuhan Pelni Sorong.” tulis akun FB Manado Viral.

Ditambahkannya, "Untuk pelaku dan korban serta penyebab terjadinya aksi pemukulan masih didalami oleh anggota dilapangan. Situasi saat ini di Pelabuhan dimana sebagian anggota Lantamal XIV/Sorong mendatangi Pelabuhan Pelni Sorong tidak terima dengan terjadinya pemukulan yg dilakukan oleh oknum Brimob," terang akun Fb@Manadoviral.
Status akun FB @Manadoviral. (Screenshot FB)
Penyebab Bentrokan TNI vs Brimob

Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayor Jenderal TNI Nugraha Gumilar ketika dikonfirmasi mengatakan keributan terjadi di ruang tunggu kantor PT Pelindo Sorong, Papua Barat.

“Pada tanggal 14 April 24 pukul 09.30 di pintu masuk ruang tunggu keberangkatan kantor Pelindo IV Sorong, Papua Barat daya telah terjadi perkelahian antara anggota Brimob Polda Papua barat daya dan anggota TNI AL Marhanlan XIV /Sorong,” katanya kepada awak media, Minggu 14 April 2024.

Diungkapkannya, keributan terjadi diduga adanya kesalahpahaman. Dimana, diduga anggota Brimob itu ditegur anggota TNI AL.

“Penyebabnya terjadi kesalah pahaman antara anggota Brimob di tegur oleh anggota AL,” ungkapnya.

Bentrok TNI vs Brimob di Pelabuhan Sorong pada Minggu 14 April 2025 kemarin. (Foto: Ist)
Akibat keributan itu, ada 5 (lima) korban yang mengalami luka-luka.

“Korban luka lima orang saat ini sudah di rawat di RS dan tindakan yang dilakukan masing-masing pimpinan mengendalikan anak buahnya dan melakukan mediasi,” tutup Nugraha Gumilar. (Red)

Iklan Disini

Type and hit Enter to search

Close