Breaking News

Mesra di Persimpangan Lampu Merah Thumburuni, Driver Maxim Indonesia Tebar 300 Bendera Merah Putih, Eratkan Silaturahmi dengan Ojek Pangkalan Fakfak

Ketua Komunitas Driver Maxim Fakfak, Aksa Muslimin, sambil tersenyum ketika dirinya mengikatkan bendera merah putih di motor rekannya dari ojek pangkalan. (Foto: Istimewa/pabar.expost.co.id) 
Reporter: Imran Alwi. Fuad

PABAR.EXPOST.CO.ID, FAKFAK, PAPUA BARAT – Suasana di simpang lampu merah Pasar Rakyat Thumburuni, Senin (11/8/2025) kemarin, terasa berbeda. Senyum, sapa, dan tawa menyertai para driver Maxim dan ojek pangkalan yang berdiri ketika mereka saling menyodorkan bendera Merah Putih. Tak hanya sesama Ojek, pembagian bendera ini juga dibagikan kepada setiap pengendara yang melintas di depan lampu merah Thumbruni tersebut. 

Momen langka ini menjadi bukti bahwa di tengah persaingan roda transportasi, keakraban dan rasa persaudaraan tetap terjaga. Tak ada sekat antara seragam kuning khas Maxim dan jaket dari ojek pangkalan; keduanya bersatu menyemarakkan HUT ke-80 tahun Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Kami ingin menunjukkan bahwa mencari nafkah tidak harus memutus tali silaturahmi. Di Fakfak, kami semua saudara,” ujar Ketua Komunitas Driver Maxim Fakfak, Aksa Muslimin, sambil tersenyum kepada rekannya dari ojek pangkalan.

Maxim Indonesia di FAKFAK ketika membagikan 300 bendera merah putih kepada pengendara yang melintasi lampu merah Thumbruni Kabupaten Fakfak, Papua Barat. (Foto: Istimewa/pabar.expost.co.id) 
Pantauan media pabar.expost.co.id., sebanyak 300 bendera berukuran kecil dibagikan untuk dipasang di kendaraan. Aksa berharap gerakan ini membangkitkan rasa cinta tanah air di tengah masyarakat. 

“Masih banyak kendaraan belum memasang bendera. Lewat aksi ini, kami ingin mengajak semua orang ikut memeriahkan kemerdekaan,” katanya.

Dengan tema “Membangun Jiwa Nasionalisme Bersama Driver Maxim Fakfak”, kegiatan ini bukan sekadar bagi-bagi bendera, tapi juga pesan damai: bahwa keberagaman cara mencari rezeki bukan alasan untuk saling menjauh, melainkan peluang untuk saling menguatkan. (*) 

Iklan Disini

Type and hit Enter to search

Close