 |
| Pemkab Fakfak dan Pemkot Bandung Jalin Kerja Sama Pemanfaatan Aplikasi Simonel. (Sumber Foto: Diskominfo Fakfak) |
PABAR.EXPOST.CO.ID, FAKFAK — Pemerintah Kabupaten Fakfak resmi menjalin kerja sama strategis dengan Pemerintah Kota Bandung dalam pemanfaatan aplikasi Sistem Monitoring dan Evaluasi Elektronik (Simonel), sebagai bagian dari upaya memperkuat tata kelola pemerintahan yang lebih transparan, efisien, dan akuntabel, Jumat (20/6/2025).
Penandatanganan kesepakatan kerja sama tersebut ditandai dengan kunjungan resmi Bupati Fakfak, Samaun Dahlan, S.Sos., M.AP, bersama jajaran ke Balai Kota Bandung. Rombongan Pemkab Fakfak disambut langsung oleh Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, beserta perangkat daerah terkait.
Simonel sendiri merupakan sistem digital yang dikembangkan oleh Pemerintah Kota Bandung untuk melakukan pemantauan dan evaluasi kinerja perangkat daerah secara elektronik. Aplikasi ini telah menjadi salah satu instrumen andalan Pemkot Bandung dalam meningkatkan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan serta pelayanan publik.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Samaun Dahlan menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dan keterbukaan Pemerintah Kota Bandung dalam berbagi praktik-praktik terbaik tata kelola pemerintahan. Ia mengungkapkan bahwa Fakfak memerlukan banyak pembelajaran dari kota-kota maju, dan Bandung merupakan rujukan yang tepat.
“Kami menyadari Kabupaten Fakfak harus banyak belajar, dan kami yakin Kota Bandung adalah rujukan yang tepat. Kerja sama ini kami harap bisa ditingkatkan ke depannya, termasuk dalam bidang perikanan dan komoditas unggulan seperti pala,” ujar Bupati Samaun Dahlan.
Wali Kota Bandung Muhammad Farhan pun menyambut baik kerja sama ini dan menyampaikan komitmen pihaknya untuk mendukung penguatan kapasitas daerah lain dalam menerapkan inovasi digital, terutama dalam sistem pengawasan dan pelaporan pembangunan.
Adapun fokus utama kerja sama ini mencakup penerapan Sistem Informasi Manajemen Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan Pembangunan (Simonel) yang bertujuan untuk:
- Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik,
- Mencegah kolusi dan korupsi,
- Meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan dampak program pembangunan yang dirasakan masyarakat, serta
- Mempelajari dan mengadaptasi inovasi digital Pemkot Bandung dalam pengelolaan pemerintahan dan layanan publik.
Langkah ini diharapkan dapat menjadi model kolaborasi antar daerah dalam mengakselerasi transformasi digital pemerintahan dan memperkuat kualitas layanan kepada masyarakat. (*)
Social Footer